Kamis, 14 Oktober 2010

hari ini.. :')

hello teman-teman :)
sekarang aku mau cerita sama kalian nih, tentang kejadian hari ini yang ya, bisa dibilang seru, tapi sedih. dibilang rame, tapi takut. pokoknya, baca aja deh, biar kalian bisa komentar.. :)
hari ini, adalah kali keduanya aku terlambat masuk sekolah. dan sialnya lagi, aku mengalami kedua kejadian terlambat-ku itu pada MINGGU ini. sedih sekali bukan? hah, kali pertama itu karena saya harus berangkat bersama saudara. faktor keadaan-lah yang membuat kami terlambat. memang sedih, tapi lumayanlah, saya jadi tidak mengikuti upacara bendera :P nah, kali kedua ini terjadi HARI INI. hal ini disebabkan karena ada sebuah insiden kecil yang DIUNGKIT hingga menjadi besar.
well, saya akan coba menceritakan kejadian ini pada kalian semua. jadi, didaerah rumah saya, setiap pagi memang selalu macet-cet-cet-cet. gak betah deh buat yang gak terbiasa. nah, kalau sudah melewati titik macet (pasar) jalan kesananya itu pasti lowong. nah, saat kita (aku, ayahku, dan saudaraku) sudah melewati titik macet, dan dihadang 2 unit angkot yang sedang berparkir, kami berbelok sedikit ke arah kanan agar bisa melewati jalan itu. saat itu saya betul-betul sedang membaca SMS terakhir dari teman saya yang cukup menarik bagi saya, sehingga saya baca berulang-ulang kali. ayah saya kebeulan sedang melihat keadaan disebelah kanan (yang sedang macet saat itu) untuk menyesuaikan jarak agar kita bisa lolos dari rintangan yang terlama (dibutuhkan sekitar 20 menit untuk melalui rintangan itu). tiba-tiba ada seorang wanita yang terjepit diantara badan mobil saya dan badan mobil angkot yang sedang berparkir. hanya spion dari angkot tersebut lah yang menghalangi tubuh wantia tersebut, sedangkan spion mobil kami sudah terlipat. wanita itu menangis sambil memukul-mukul badan angkot (mungkin karena badannya kesakitan *memang*). ayahku yang baru melirik kearah kiri shock karena tadi dia sedang melihat ke arah kanan. beliau hanya terdiam dalam ketidak mengertiannya terhadap semua yang terjadi. beberapa orang langsung memukuli badan mobilku, dan mengaba-abai ayahku untuk meminggirkan mobilnya, agar tidak terjadi kemacetan (memang sudah macet, sih!). saat itu wanita yang tadi terjepit itu langsung berlari ke rumahnya dan langsung dikerumuni para TETANGGA TERCINTA. ayahku hanya melongo, sedangkan saudaraku menangis. aku hanya terdiam karena kebingungan. aku bertanya kepada saudaraku:
Me: Mba, itu tadi kenapa sih? Mba lihat gak?
Saudara  saya (Ss): Lihat bel.*sambil ngusapin air matanya*
Me: Memang tadi kenapa sih itu teh, Mba?
Ss: Jadi, tadi teh orangnya jalannya biasa. Padahal kan udah tahu disini ada mobil terus jalannya sempit. nangis gaberenti*
Me: terus gimana?
Saudara saya tidak melanjutkan, dia malah melanjutkan acara menangisnya. dan tentunya tanpa mengajak saya. hm, bagus banget. ayah aku kebingungan karena banyak sekali suara yang meneriaki beliau, seperti:
'BAWA KE IMMANUEL ATUH PAK!'
'KUNAON IEU TEH??'
'EH, BOS BAKSO..'
but, over all, my father can't lost his mind. he disn't know what happened when he look at right. :'( aku juga kasihan lihat ayah aku. ayah aku juga kasihan lihat kita berdua.ayh saya juga berteriak kepada mereka:
'INI KASIHAN ANAK SAYA MAU SEKOLAH! SIANG! TELAT!'
eh, ayah saya malah disuruh turun dari mobil. saudara saya masih menangis sambil berkata:
'Bel, kalo telat gimana Bel?'
dia terus bilang begitu sampai akhirnya si KORBAN beserta Ibundanya tercinta naik ke dalam mobil and well, kita (aku dan saudaraku) akhirnya turun karena keluarga si KORBAN marah-marah dan nyuruh ayah saya untuk membawa si KORBAN ke RS. akhirnya ayah saya menganjurkan saya untuk mengambil jalan terakhir, yaitu 'Bareng Bersama Saudara Saya Yang SD'. oke, kita telfon supir yang nganter dan bilang kita nuggu di jalan yang deket bekas bank BRI.
alhasil, kita menunggu dipinggir jalan dengan ditemani seorang ibu (juragan daging) yang bilang kalau:
'ORANG-ORANG DISINI MAH EMANG GITU. MASALAH KECIL TEH SUKA DIUNGKIT-UNGKIT WAE. EMANG PENGIN TERKENAL MEREUN YA.'
saya percaya dengan kata-kata ibu itu, karena ibu itu telah menceritakan sebuah bukti perkataannya itu. well, disana ibu itu tanya gimana kejadiannya. saya yang memang bener-bener gak tau nanya ke sodara aku (emang sodara aku yang ditanya sih) terus aku kembangin deh keterangan yang dikasih sodara saya itu ke ibu itu. saya kasih penjelasannya, langsung akhirnya saya kasih kesimpulan dan pendapat saya.  oke, kita (aku, saudaraku, dan ibu itu) akhirnya mencela wanita KORBAN itu. tapi kita mencelanya memang berdasarkan kenyataan lho!
yang ditunggu datang juga. kita cepet-cepet naik dan berangkat menuju ke SMP NEGERI 11 BANDUNG. di jalan, saya bercerita sama supirnya sambil marah-marah gak jelas, sedangkan saudara aku masih merenungkan keterlambatan kita. saat saya berhenti bercerita, lagu JUSTIN BIEBER yang Eenie Meenie mengalun. saya yang tadinya cemberut jadi mengganggu saudara saya dengan mlontarkan kata-kata di lagu itu, seperti:
'Mind.. Mind.. Mind.. Mind.. Mind..'
'Time.. Time.. Time.. Time.. TIme..'
'Rewind.. Wind.. Wind.. Wind.. Wind..'
saya terus mengganggunya hingga kami tiba di SMP NEGERI 11 BANDUNG. semua tebakan aku benar! kami terlambat, dan dikelasku sudah ada guru. untung saja saat itu pelajaran belum dimulai. dan, who guess? kalau selama belajar saya terus menyanyi lagu Eenie Meenie? dan pastinya, saya terus mengganggu teman sebangku saya dengan melontarkan lirik lagu tersebut sama seperti yang saya lakukan kepada saudara saya.
oke, cukup sekian dulu ya postingan hari ini. terima kasih bagi yang sudah berminat untuk membaca kisah saya hari ini.. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar